KUMU – Universitas Pasir Pengaraian (UPP) tekan Memorandum of Understanding (MOU) dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKKMigas) dan PT Sarana Pembangunan Riau (SPR) Langgak. Senin (22/10/2019). 09.08 WIB
MOU ini dilanjutkan dengan sosialisasi kegiatan industri hulu migas dengan mengenal lebih dekat industri minyak dan gas bumi.
Acara dihadiri oleh Asisten II Setda Rokan Hulu (Rohul) Ir HM Ruslan MSi, Rektor Universitas Pasir Pengaraian, Adolf Bastian MPd, Wakil rektor 1, Rivi Antoni MPd, Wakil rektor 2, Khairul Fahmi MT, perwakilan PT. SPR Langgak Yunida Mahpuzah, perwakilan SKKMigas Arilda septania wisudawati. Dekan, Dosen dan mahasiswa Fakultas Tekhnik Universitas Pasir Pengaraian.
Asisten II Setda Rokan Hulu (Rohul) Ir HM Ruslan MSi sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi tersebut.
“Kita berharap dengan adanya sosialisasi ini menambah wawasan mahasiswa, juga kita berharap MOU yang ditekan akan mendapat titik temu, yaitu berupa relevansi kedepannya” jelas Ruslan
Ruslan juga mempertanyakan tentang Corporate Social Responsibility (CSR) yang dikeluarkan oleh PT CSR Langgak selama ini.
“Kita bermohon juga kepada SPR Langga dan SKKMigas untuk menyediakan CSR terlepas untuk UPP pertamanya” lanjut Ruslan.
Ruslan menegaskan bahwa setiap Perusahaan di Rokan Hulu harus mengeluarkan CSR untuk mendukung pembangunan dan pengembangan masyarakat disekitar Perusahaan.
“Saya rasa itu adalah keharusan, dimana kita berusaha, maka harus ada berkonstribusi di daerah tersebut” tutup Ruslan.
Sedangkan menurut Adolf, selaku Rektor UPP mendukung penuh acara sosialisasi pengenalan industri minyak dan gas bumi kepada mahasiswa Fakultas Tekhnik tersebut.
Adolf berpendapat ini merupakan perwujudan terhadap visi misi Universitas Pasir Pengaraian menuju kampus Teknopreneur di tahun 2035 mendatang.
“Seperti yang kita ketahui bahwa kampus Teknopreneur itu adalah kampus yang menciptakan alumni-alumni yang setelah lulusnya bukan sebagai pencari kerja, namun mencetak lapangan pekerjaan” jelas Adolf.
Adolf berharap dengan adanya penandatanganan MOU dengan SKKMigas dan PT SPR tersebut, kampus dengan almamater hijau itu dapat menjalin kerjasama yang lebih baik dikemudian hari.
“Kita memiliki 15 SKS mata pelajaran Teknopreneur yang harus diambil oleh setiap mahasiswa. dan nantinya mahasiswa juga akan magang diberbagai perusahaan yang ada di Rokan Hulu, salah satunya SKKMigas dan PT SPR ini” jelas Adolf panjang lebar kepada Riausmart.com
Ditempat yang sama, ketika Riausmart mendatangi perwakilan PT SPR Langgak, Yunida Mahpuzah menyampaikan bahwa acara hari ini adalah acara sosialisasi di mana nantinya akan ada pemaparan dan ilmu yang diberikan oleh PT SPR Langgak.
“Setelah mengadakan kerjasama dengan Universitas Pasir Pengaraian, kami berencana akan menyediakan kuota untuk mahasiswa magang di PT SPR langgak nantinya” Jelas Yunida.
Yunida juga menyampaikan bahwa ia bersama rekannya bersedia memberikan kuliah tamu atau seminar untuk Universitas Pasir Pengaraian bila dibutuhkan.
“Kita berharap dengan adanya kerjasama ini akan menambah silaturahmi yang lebih baik dikemudian hari”Jelas Yunida
Sedangkan Arilda septania wisudawati selaku perwakilan SKKMigas (Perwakilan Sumatera Bagian Utara) sangat antusias dengan sosialisasi yang diikuti oleh mahasiswa Tekhnik yang dominannya adalah lelaki tersebut.
“Disini saya menjelaskan bagaimana cara untuk memproduksi migas, bagaimana cara mencari cadangan baru, bagaimana cara untuk perbaiki tata kelola dan tentunya dengan mengasah skill yang dimiliki oleh mahasiswa kita ini” Lanjut wanita berkulit putih tersebut kepada Riausmart. com
