Ruangan Isolasi Desa Aliantan Terlihat Mewah dan Bersih, Plh Bupati Rohul Beri Apresiasi

PASIRPENGARAIAN – Dalam rangka pencegahan dan pengendalian Corona Virus Disease (Covid-19) di Negeri Seribu Suluk, Pemerintah Desa Aliantan siapkan Ruangan Isolasi bagi masyarakat Aliantan terkonfirmasi positif Covid-19.
Hal ini disampaikan Kades Aliantan, M Rois Zakaria SE saat Plh Bupati Rokan Hulu (Rohul), H Abdul Haris melakukan peninjauan ke rumah Isolasi Desa Aliantan, Sabtu (01/05).
Dalam peninjauan tersebut, Plh Bupati Rohul ditemani Ketua DWP Rohul Neti Herawati sempat terkejut dengan kondisi rumah Isolasi Desa Aliantan yang begitu mewah dan terlihat telah dipersiapkan dengan matang.
Selain kondisi ruang isolasi yang bersih, perlengkapan seperti kasur, bantal, kipas angin beserta hand-sanitizer, sabun dan air telah tersedia di ruang isolasi.
Saat sesi wawancara dengan awak media, Abdul Haris mengaku takjub dan mengapresiasi Camat Kabun dan Kades Aliantan yang dianggap cepat tanggap dalam menyiapkan ruangan isolasi bagi pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
“Tentunya kita mengapresiasi bapak Camat Kabun dan Kades Aliantan yang telah menyediakan sarana atau perlengkapan yang lengkap untuk Pasien terkonfirmasi Positif Covid-19,”jelasnya.
Selanjutnya Abdul Haris juga berharap kepada Camat dan Kades yang ada di Kabupaten Rokan Hulu untuk segera menyediakan ruangan isolasi bagi Pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
“Jika semua Desa se Kabupaten Rokan Hulu dapat segera melakukan hal yang sama (menyediakan ruangan isolasi), maka kita yakin kita mampu untuk menekan penyebaran Pandemi Covid-19,” tuturnya.
Diakui Abdul Haris, seluruh Desa se Kabupaten Rokan Hulu juga telah diarahkan untuk segera mendirikan posko Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan menyediakan ruangan isolasi, namun hingga kini masih terdapat beberapa Desa yang belum melakukan hal itu.
“Saat ini kita juga telah menerapkan PPKM dan juga meminta untuk menyiapkan rumah isolasi di setiap Desa, Namun belum semuanya dapat memenuhi hal tersebut, sehingga kita masih membutuhkan kerja keras bersama, baik tim Covid-19 Kabupaten, maupun ditingkat Camat sampai Desa,” sebutnya.
Ditempat yang sama, Camat Kabun, Anang Perdana Putra menjelaskan di Kecamatan Kabun terdapat 6 Desa, dan masing masing Desa telah menerapkan Program PPKM sekaligus telah mendirikan Posko Kendali, Posko Satgas dan dan Posko Isolasi mandiri.
“Seluruh kegiatan ini didukung oleh Dana Desa, yakni APBDes, sehingga tidak ada lagi alasan Desa untuk tidak melakukan kegiatan tersebut,” jelas Camat Kabun
Diakui Anang, saat ini Kecamatan Kabun berada di Zona Orange penyebaran Pandemi Covid-19, dan hingga pertanggal 01 Mei, diketahui sebanyak delapan Kasus Pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
“Mudah-mudahan kita berharap tidak ada lagi penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kecamatan kita ini,” tukas Camat.