KEPENUHAN – Berinisial MK (40) selaku dalang pelaku pencurian sawit milik Mukhlis yang diamankan personil Mapolsek Kepenuhan, bukanlah warga Desa Kepenuhan Timur, akan tetapi pada saat ini tengah berdomisili didesa Kepenuhan Timur.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Desa Kepenuhan Timur, Azhar AS kepada Riausmart.com, Kamis (11/7/2019) melalui selulernya. Tujuan Azhar menyampaikan hal ini, agar tidak menjadi sebuah kesalah pahaman ditengah kalangan masyarakat baik dari dalam desa itu sendiri maupun bagi masyarakat yang berada diluar Desa.
“ Namun demikian, kami membenarkan hal itu terjadi, dan sekaligus mengucapkan Apresiasi serta dukungan kepada Muklis sebagai pemilik TBS dan kepada Mapolsek Kepenuhan yang telah bertindak Cepat dan Tepat terhadap peristiwa pencurian ini,” tuur Azhar.
Orang Nomor satu di Desa Kepenuhan Timur itu mengusulkan, jika perlu Mapolsek Kepenuhan Membuka Ling Informasi atau Pengaduan melalui media Whatshap ditengah-tengah masyarakat terhadap berbagai kejahatan dan pelanggaran Hukum. Agar di Kecamatan Kepenuhan mampu diminimalisir dan dicegah serta kita tindak setiap pelaku kejahatan yang dapat meresahkan masyarakat kedepannya.
“ Tidak hanya terkait pencurian, namun juga kita sisir semua kejahatan seperti, Pengedar dan pengguna narkotika, Pengedar dan Pengguna Miras, Pelaku Judi, KDRT dan Kekerasan terhadap Anak. Semua ini perlu menjadi perhatian kita semua pihak,” paparnya.
Lanjutnya, bagaimana kedepan kita bangun kerjasama antara Komponen dan Lembaga Masyarakat Desa/Kelurahan dengan Mapolsek Kepenuhan jika diperlukan dengan Polres Rohul. Jika ini serius kita lakukan, maka kita yakin bahwa berbagai tingkat kejahatan/kriminal ditengah masyarakat akan dapat kita Cegah dan tekan Kuantitas populasinya kedepan.
“ Kami juga berharap rekan-rekan media dapat berperan sebagai media informasi dan sosialisasi ditengah-tengah masyarakat kita terkait rencana tersebut,” jelas Azhar.
Hal ini sangat perlu dilakukan bersamaan dengan Pergerakan Pemerintah Kecamatan, Desa/Kelurahan serta berbagai komponen masyarakat. Azhar menyampaikan, pada saat ini yang tengah mendorong berbagai program keagamaan untuk mewujudkan Kecamatan Kepenuhan menjadi Kecamatan yang Madani dan Agamis dalam prilaku kehidupan masyarakat yang berakhlakul karimah dan Al-Qur’ani.