Penyintas Stroke Jalan Kaki Dari Bandung Hingga ke Jakarta

NASIONAL – Komaruddin Rachmat (65), penyintas stroke yang berjalan kaki dari Bandung ke Jakarta, mengaku tak menyangka bisa mencapai Kota Bekasi pada Senin (28/10/2019).

Soalnya, trek yang ia lalui terbilang berat dan di luar dugaan. Ia sendiri mulai berjalan kaki dari Gedung Sate, Bandung, Jumat (25/10/2019) pagi.

“Perjalanan dari Bandung ke Bekasi itu menurut saya berat. Saya juga tidak menyangka bisa berhasil sampai ke sini,” ungkap Komaruddin yang dilansir dari Kompas.com setibanya di perbatasan Kota dan Kabupaten Bekasi, Jalan Ir H Juanda, Senin sore.

“Ternyata, Bandung sampai Purwakarta itu jalurnya naik, berliku tajam, kendaraan truk itu kecepatan tinggi sekali. Mengerikan lah. Kami sangat super hati-hati,” lanjutnya.

Komaruddin yang sore itu dikawal dua mobil ambulans dan disambut belasan rekan mengaku, langkahnya sejauh ini sesuai target. Ia mengklaim kondisi fisiknya masih bugar.

“Saya tidak sangka saya bisa padahal secara teknis sulit sekali. Saya bisa tiap hari sesuai rencana,” ujar dia.

Ketika ditanaya Tim kesehatan, ‘Bagaimana napas bapak?’, Komaruddin menjawab ‘Normal’. Oksigennya dalam tubuh normal. Detak jantung normal.

“Kemudian, suhu normal. Jadi semua normal. Kaki juga tak ada masalah,” kata Komaruddin.

Kini, ia tiba di pengujung langkah. Bertepatan dengan peringatan Hari Stroke Sedunia, Selasa (29/10/2019) besok, Komaruddin bakal berderap lagi, menuju Monas di Jakarta Pusat.