PASIRPENGARAIAN – Seorang warga kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Daniel Maratur Sijabat hingga kini tak di ketahui keberadaannya. Sebelum putus kontak, karyawan PT Padasa Enam Utama Perkebunan Kalianta Satu ini ternyata pernah mengalami penganiayaan berat oleh orang yang tidak dikenal pada bulan desember 2019 lalu.
Sambil memegangi foto suaminya, Gernawati Ambarita hanya bisa menangisi nasib suaminya yang hingga kini tak di ketahui keberadaannya. “Suami saya hilang secara misterius sejak Ahad 23 februari 2020 dan hingga kini tidak diketahui keberadaanya dimana,” tuturnya sambil menangis, Jumat (28/2/2020).
Gernawati mengakui, sebelum menghilang, suaminya sempat minta izin memperbaiki sepeda motornya ke bengkel pada pukul 10 pagi karena mereka berencana akan pergi ke gereja. Berselang 2 jam kemudian, suaminya tak kunjung kembali.
“Kami sangat cemas, sempat 3 kali mengubungi telpon selulernya, namun pada panggilan ketiga, hp suami saya sudah tidak aktif. Kemudian saya mengecek langsung ke bengkel, namun tidak terlihat adanya keberadaan suami saya,” jelasnya.
Gernawati mengaku sangat kawatir terhadap kondisi suaminya yang hilang secara misterius mengingat Daniel Sijabat pernah mengalami penikaman oleh orang tak dikenal pada desember 2019 lalu yang sampai saat ini pelakunya belum tertangkap oleh pihak yang berwajib.
“Hilangnya daniel yang keseharianya bekerja di perusahaan perkebunan sawit PT Padasa saat ini telah dilaporkan ke Polsek Kabun namun belum ada titik terang terkait dimana keberadaan korban saat ini.
Gernawati berharap, pihak kepolisian dapat menemukan Daniel Sijabat secepatnya serta dan mengungkap kasus tersebut.