PEKANBARU – Pasca pemberitaan virus Corona yang sudah memasuki Indonesia beberapa pekan terakhir, driver Ojek Online (Ojol) keluhkan alami penurunan omset.
Dalam pengakuan salah seorang driver Ojol, Hasibuan Arif Rahman (30) mengatakan, omset dari Ojek Onlinenya mengalami penurunan di beberapa hari terkahir.
” Yah nurun, biasanya sehari saya bisa dapat Rp.150.000, sedangkan saat ini untuk mendapatkan Rp.50.000, saja susah,” terangnya. Minggu (22/03/2020)
Menurut Arif, penurunan omset ini diakibatkan dengan maraknya pemberitaan virus Corona yang telah mewabah di Indonesia, sehingga banyak masyarakat yang berpikir untuk keluar rumah.
” Apalagi sekolah-sekolah diliburkan, dan para pegawai juga tidak masuk kerja, makanya sepi tumpangan,” jelasnya.
Sedangkan driver Ojol lainnya, Rahman juga mengatakan hal yang serupa.
” Kalau sekarang ini agak susah orderannya, penghasilan pas-pasanlah untuk kebutuhan hari ini aja,” jelas Rahman
” Kita hanya dapat berharap virus ini segera menghilang, dan masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa lagi,” tambahnya.
Sedangkan, dalam pantauan awak media, beberapa lokasi di kota Pekanbaru terlihat hening, hanya dilewati beberapa mobil atau sepeda motor yang melintasi jalan.