Pj Sekda Rohul Buka Bimtek New SPIP Terintegrasi

PASIRPENGARAIAN – Bupati Rokan Hulu, H Sukiman melalui Pj Sekda Rohul M Zaki buka secara langsung Bimbingan Teknis (Bimtek) peningkatan maturitas SPIP Terintegrasi pada Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Pemkab Rohul), Rabu (16/02) di Aula Kantor Inspektorat Rohul.
Dalam kegiatan Bimtek, ikut sebagai peserta beberapa Perangkat Daerah, seperti Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) , Badan Pengelola Keuangan dan Aset, Badan Pendapatan Daerah, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Selain itu juga hadir perwakilan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Dinas Kesehatan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Peternakan dan Perkebunan, serta Dinas Perindustrian dan Peradangan.
Disampaikan Zaki bahwa kegiatan Bimtek kali ini dalam rangka meningkatkan kualitas penilaian maturitas penyelenggaraan Sistem Pengendalian Terintegrasi sesuai Peraturan BPKP Nomor 5 Tahun 2021.
“Alhamdulillah BPKP perwakilan Provinsi Riau melakukan bimbingan teknis terkait New SPIP kepada OPD yang ada di Pemerintahan Kabupaten Rokan Hulu,” Kata Zaki.
Diharapkan pasca mendapatkan bimbingan Teknis terkait New SPIP hari itu, seluruh OPD di Pemerintahan Kabupaten Rokan Hulu dapat melaksanakan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah dengan baik, sehingga pelaksanaan pemerintahan dapat berjalan secara efektif, efisien, transparan dan akuntabel.
Diakui Zaki, pada tahun-tahun sebelumnya tingkat maturasi Pemkab Rohul sudah berada di level 3, dan pasca mendapatkan pelatihan Zaki berharap tingkatan maturasi Pemkab Rohul dapat bertambah menjadi level 4 atau bahkan dilevel maksimum yakni di level 5.
Sementara itu, Inspektur Inspektorat Rohul Helfiskar SH MH kegiatan Bimtek yang dibuka oleh Pj Sekda Rohul akan berlangsung selama 3 hari terhitung dari Rabu (16/02) hingga Jumat (18/02).
“Kita melibatkan seluruh OPD dan 6 Kecamatan yang memiliki Kelurahan dalam agenda Bimtek ini, kita undang seluruh OPD yang di dalamnya terdapat Kasubag perencanaan, kenapa kami undang mereka? karena mereka lebih memahami seluruh program kegiatan yang mereka susun setiap tahunnya,” Jelas Helfiskar.
Lanjut Helfiskar, dalam Bimtek yang diberikan  oleh BPKP Provinsi Riau tidak hanya sebatas teori saja, melainkan juga praktek yang nantinya akan diikuti oleh seluruh peserta.
“Kita berharap seluruh materi dapat diterapkan di OPD masing-masing, hasil akhirnya adalah tidak menimbulkan persoalan hukum di setiap program kegiatan yang dilaksanakan, mulai dari perencaan , pelaksanaan, evaluasi,” Pungkasnya.