Potang Bolimau Kembali Dilaksanakan di Rohul, Wabup Bolimau Adat di Kecamatan Kepenuhan Hulu

PASIRPENGARAIAN – Apabila tidak ada halang melintang, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) akan melaksanakan kegiatan Potang Bolimau (Red) dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan 1444 H/2023 M.
Adapun kegiatan Potang Bolimau sendiri adalah tradisi turun temurun oleh masyarakat Rokan Hulu terdahulu dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan. Dalam Potang Bolimau, seorang muslim mengusapkan atau diusapkan air bunga yang dicampur limau di kepala, simbol pensucian diri menjelang bulan Ramadhan yang suci.
Walaupun beberapa tahun terakhir tradisi Potang Bolimau ditiadakan akibat pandemi Covid-19, namun pada tahun ini Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu akan kembali menggelar kegiatan sakral tersebut di Puja Sera, tepatnya tepian Sungai Batang Lubuh, Pasir Pengaraian.
Disampaikan Bupati Sukiman, kegiatan Potang  Bolimau oleh Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu yang nantinya akan diikuti oleh masyarakat umum akan dilaksanakan pada Rabu (22/03/2023).
“InshaAllah ada juga nanti, tepatnya pada hari Rabu (22/03) sehari sebelum puasa, untuk lokasinya di Tepian Sungai Batang Lubuh, Pasir Pengaraian,” kata Bupati.
Bolimau Bosamo Wakil Bupati, H Indra Gunawan di Kecamatan Kepenuhan Hulu
Sementara itu, Wakil Bupati Rokan Hulu, H Indra Gunawan, Senin (20/03) telah terlebih dahulu mengikuti tradisi Balimau Bosamo (red) dengan masyarakat Kecamatan Kepenuhan Hulu di Kantor LKA Kepenuhan Hulu, Rokan Hulu.
Turut hadir Kepala Dinas Sosial P3K, Damri Poti, Wakil Ketua DPRD Riau, Syafaruddin Poti, Kepala Dinas Pariwisata Rohul, Gorneng, Kabag Kesra Rohul, Umzakriman, Camat Kepenuhan Hulu dan beberapa Kepala Desa lain di Kecamatan Kepenuhan Hulu.
Kehadiran Wakil Bupati Rokan Hulu, H Indra Gunawan dalam kegiatan Bolimau Bosamo disambut hangat oleh masyarakat Kecamatan Kepenuhan Hulu, mulai dari silat hingga tampilan tari tepak sirih khas Kabupaten Rokan Hulu sengaja disajikan untuk menyambut orang nomor dua di Negeri Seribu Suluk tersebut.
Diakui Wabup Indra Gunawan, Bolimou merupakan tradisi turun temurun bagi masyarakat Kabupaten Rokan Hulu, dimana diharapkan kegiatan Bolimau adat di luhak Kepenuhan Hulu ini tidak tergerus oleh perkembangan zaman.
“Tradisi Bolimau adat yang dilakukan hari ini sebagai salah satu bentuk kegiatan dalam menyambut bulan puasa yang bertujuan untuk mensucikan diri, lingkungan, keluarga dan negeri dan hal inipun telah ditetapkan didalam potatah potitih adat, adat bersandikan syara’, syara’ bersandikan kitabullah,” kata Wabup.
Pria yang akrab disapa Ujang Lurah itu juga mengatakan bahwa kegiatan Bolimau adat juga dapat memperkuat silaturrahmi antar sesama, yakni dengan saling berbaur, saling memaafkan antara masyarakat di Luhak Kepenuhan Hulu.
“Oleh sebab itu, kegiatan ini perlu terus kita pertahankan dan kita lestarikan. terlebih lagi kepada generasi muda daerah, mari kita libatkan mereka dalam kegiatan ini sehingga anak-anak muda kita merasa memiliki tradisi adat dan merasa bertanggungjawab untuk terus melestarikannya,” pungkas Wabup.