TANDUN – Dalam kunjungan kerja (Kunker) ke Desa Tapung Jaya, Kecamatan Tandun, Bupati Rokan Hulu (Rohul) H Sukiman janjikan akan memperjuangkan harga Tandan Buah Segar (TBS) sama di tempat lainnya, Selasa (04/08/2020).
Hal ini disampaikan Bupati saat mendengar keluhan masyarakat setempat yang mengatakan bahwa harga TBS Desa Tapung Jaya masih di bawah harga TBS tempat lainnya.
Menyikapi hal ini, Bupati H. Sukiman mengaku sudah berkomunikasi dengan Plantation Advisor PKS Rohul Sawit Industri TM Nababan, Bupati meminta kepada PKS untuk menyamakan harga jual TBS tanpa ada perbedaan, sesuai standar harga yang dikeluarkan oleh Pemerintah.
“Tadi saya sudah berbicara dengan pak TM Nababan, meminta harga jual TBS masyarakat Tapung Jaya disamakan, agar masyarakat kita sejahtera. Jadi kalau tidak terealisasi itu laporkan sama saya, akan saya cek itu kebenarannya,” harap Bupati Sukiman
Ditempat yang sama, Plantation Advisor PKS Rohul Sawit Industri TM Nababan mengatakan, bahwa perbedaan harga jual TBS dengan warga lain karena ada subsidi Transportasi.
“Orang jauh dijual di PKS, kita berikan subsidi transport agar bisa memasukkan buahnya sama kita. Jadi kita tidak membeda-bedakan harga orang disini dengan orang lain, kalau orang jauh kita kasih subsidi transport antara Rp 50 ribu sampai Rp 100 ribu,” ucap TM Nababan.
Sementara itu, Dalam penjelasan Syarif, Kepala Desa Tapung Jaya mengatakan, 85 persen pekerjaan masyarakat Desa Tapung Jaya adalah sebagai petani sawit.
“Harga TBS Desa Tapung Jaya masih di bawah harga TBS tempat lainnya. Kami warga tempatan bertetangga dengan PKS Rohul Sawit Industri memberlakukan perbedaan harga dengan warga daerah lainnya yang menjual TBS di PKS, tentu hal ini tidak menguntungkan petani,” kata Syarif
