PASIRPENGARAIAN – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) akan mendukung Calon Bupati (Cabup) yang betul-betul komit dalam meningkatkan mutu pendidikan dan meningkat kesejahteraan guru.
Hal itu disampaikan Ketua PGRI Rohul, DR Adolf Bastian MPd, Rabu (4/12/2019) ketika menjawab salah satu pertanyaan dari pengurus PGRI Kecamatan Kepenuhan terhadap arah politik PGRI menghadapi Pilbup Rohul 2020 pada acara Konferensi Kecamatan ke III di Kecamatan Kepenuhan.
“Sesuai dengan arahan Pengurus Besar (PB) PGRI, bahwa paradigma PGRI itu dalam pemilihan presiden, Gubernur, Bupati/Walikota dia harus aktif melihat dinamika yang terjadi. Jadi namanya politik intelektual, kekuatan PGRI di Kabupaten Rokan Hulu hampir tujuh ribu guru,” papar Adolf.
Belum lagi pengaruh guru di masyarakat, belum lagi jumlah keluarga guru itu sendiri. Lanjutnya, tentu ini jumlah yang tidak boleh dipandang sebelah mata oleh calon bupati bahwa guru itu punya kekuatan politik untuk mendukung seseorang bisa duduk menjadi bupati.
“Sehingga PGRI akan berperan aktif, tentu PGRI akan mendukung calon bupati yang berkomitmen. Hanya dua komitmen yang diminta guru, yang pertama komitmen terhadap peningkatan mutu pendidikan, yang kedua berkomitmen terhadap kesejahteraan guru,” tutur Adolf.
Adolf yang juga Rektor UPP itu menambahkan, menurutnya sampai hari ini banyak calon-calon yang telah terpilih itu belum maksimal memberikan perhatian kepada nasib guru. Nah sehingga kalau ada calon bupati yang berkomitmen serius terhadap dua poin tadi pastilah guru akan serius mendukungnya.
“Dengan kekuatan kita yang saat ini mencapai tujuh ribu, sehingga guru ditengah masyarakat sangat berpengaruh kepada masyarakat dan guru juga akan berjuang untuk mendudukkan calon bupati yang betul berkomitmen dengan dua poin tersebut,” jelasnya.
