PEKANBARU – Reni Herlinda dan Eko Wiand Adi Saputro, pasangan suami istri yang sama-sama berprofesi sebagai guru SMP, resmi menyelesaikan sidang tesis magister pedagogi di Sekolah Pascasarjana Universitas Lancang Kuning (UNILAK).
Reni mengambil konsentrasi Bahasa Inggris, sementara Eko memilih konsentrasi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Mereka menempuh studi bersama sejak 2023 hingga 2025, membuktikan bahwa komitmen dan semangat belajar dapat berjalan seiring dengan peran sebagai pendidik dan keluarga.
Dalam wawancara, Reni mengungkapkan motivasinya, “Saya ingin menambah ilmu karena saat ini menjadi guru SMP. Dengan mengikuti perkuliahan magister pedagogi, saya bisa meng-upgrade dan meng-update ilmu keguruan, sehingga dapat diimplementasikan di sekolah tempat saya mengajar,” sebutnya.
Eko menambahkan, “Motivasi kami sama, ingin menambah pengetahuan baru tentang dunia pendidikan. Kami lulus S1 sudah belasan tahun lalu, jadi penting untuk memperdalam lagi ilmu yang relevan dengan perkembangan saat ini,” terang Eko.
Selama kuliah di Sekolah Pascasarjana UNILAK, Reni merasakan dukungan dari para dosen yang ramah dan fleksibel.
“Waktu perkuliahan maupun bimbingan tidak mengganggu aktivitas kami sebagai guru. Proses daring sangat membantu, karena perjalanan dari Siak ke UNILAK cukup memakan waktu,” tambahnya.
Eko juga merasa proses perkuliahan sangat memudahkan, “Saya tetap bisa mengajar tanpa meninggalkan kewajiban sebagai mahasiswa magister,” sebutnya Eko.
Komitmen kuat keduanya menjadi kunci keberhasilan. “Ketika memutuskan kuliah lagi, kami sepakat harus sama-sama. Tidak ada yang saling meninggalkan. Semua dijalani bersama,” tegas mereka.
Sebagai pesan untuk sekolah pascasarjana UNILAK, pasangan ini berharap kualitas pelayanan, kemudahan, dan fleksibilitas perkuliahan tetap dipertahankan. Mereka juga berharap UNILAK menjadi kampus tujuan utama bagi para pekerja yang ingin terus berkembang.
Kisah Reni dan Eko menjadi inspirasi bagi civitas akademika UNILAK, membuktikan bahwa cinta, semangat, dan kerja sama mampu membawa siapa pun menuju puncak prestasi akademik.
