PEKANBARU – Dodi Sukma R.A., S.Hut., M.Si., akademisi asal Universitas Lancang Kuning (Unilak) Riau, meraih gelar Doktor Ilmu Pertanian dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dengan IPK sempurna 4.00. Ia dinobatkan sebagai lulusan terbaik dan menerima tiga penghargaan akademik, yakni wisudawan terbaik Program Studi Doktor Ilmu Pertanian, wisudawan terbaik Direktorat Pascasarjana UMM, serta wisudawan terbaik Universitas Muhammadiyah Malang.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Wakil Rektor I UMM sebagai apresiasi atas prestasinya.
Dalam disertasinya berjudul “Manajemen Ekowisata Secara Terintegrasi dan Berkelanjutan di Kawasan PLTA Koto Panjang Kampar Riau,” Dodi menawarkan model ekowisata terintegrasi yang memungkinkan pengunjung membeli satu tiket untuk mengakses beberapa destinasi wisata di kawasan PLTA Koto Panjang. Model ini diharapkan meningkatkan efisiensi tata kelola wisata dan mendukung pelestarian lingkungan.
Saat dikonfirmasi staf media Pascasarjana Unilak, Dodi mengungkapkan motivasinya menyelesaikan studi doktoral.
“Saya ingin mengembangkan karir akademis, berkontribusi dalam ilmu pengetahuan, serta meningkatkan kompetensi diri. Selain itu, saya ingin membangun jaringan yang lebih luas dan mewujudkan impian orang tua saya yang telah tiada,” ujarnya.
Dodi juga membagikan tips menjaga motivasi selama studi S3.
“Fokus pada tujuan sangat penting. Saya selalu membuat rencana penelitian yang realistis dan menjalin komunikasi baik dengan pembimbing serta rekan sejawat. Menjaga kesehatan dan mengelola stres juga kunci utama dalam menyelesaikan studi,” tuturnya.
Kini, Dodi telah resmi menyandang gelar Doktor Ilmu Pertanian dan menjadi salah satu doktor muda hebat di Indonesia. Dengan pencapaiannya yang luar biasa, ia menunjukkan bahwa kerja keras, dedikasi, dan semangat pantang menyerah dapat membawa seseorang mencapai puncak keberhasilan akademik. Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga bagi Unilak dan dunia akademik di Riau.
Prestasi Dodi menjadi inspirasi bagi akademisi dan mahasiswa di Indonesia, khususnya di Riau, bahwa dengan motivasi yang kuat, perencanaan matang, dan ketekunan, setiap individu dapat meraih impian akademisnya dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat serta dunia keilmuan.
