PEKANBARU – Universitas Lancang Kuning (Unilak) resmi meluncurkan Program Studi Magister Ilmu Akuntansi dan menggelar Seminar Nasional dengan tema “Masa Depan Akuntansi: Literasi Keuangan dan Pengawasan Terintegrasi dalam Mendukung Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan.” Acara tersebut berlangsung di Ballroom Dang Merdu, Bank Riau Kepri Syariah (7/8).
Acara ini dibuka secara resmi oleh Rektor Unilak, Prof. Dr. Junaidi, SS., M.Hum, PhD., yang menyampaikan pentingnya peran pendidikan tinggi dalam membekali para mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan perkembangan industri dan perekonomian. “Peluncuran Prodi Magister Ilmu Akuntansi ini merupakan langkah strategis dalam mendukung kebutuhan akan akuntan-akuntan profesional yang mampu beradaptasi dengan dinamika industri dan tantangan global,” ujar Prof. Dr. Junaidi.
Selain Rektor, acara pembukaan juga dihadiri oleh Dekan Sekolah Pascasarjana Unilak, Dr. Adolf Bastian, M.Pd., yang turut mendampingi dan memberikan sambutan yang juga berisi pemaparan singkat proses pengurusan pembukaan Prodi Magister (S2) Ilmu Akuntansi di SPs Unilak yang tidak mudah. Turut hadir dalam acara tersebut adalah Kepala Bank Indonesia Provinsi Riau, Panji Achmad, Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Riau, Jariyatna, SE., MM, Ak., Ketua Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), dan Direktur Operasional Bank Riau Kepri Syariah.
Dalam seminar nasional yang menjadi bagian dari rangkaian acara ini, para narasumber membahas berbagai topik penting terkait masa depan akuntansi, termasuk literasi keuangan dan pengawasan terintegrasi sebagai upaya mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Diskusi yang berlangsung mempertemukan para akademisi, praktisi, dan profesional dari berbagai institusi untuk berbagi wawasan dan pengalaman.
Dr. Adolf Bastian, M.Pd., Dekan Sekolah Pascasarjana Unilak, menyampaikan bahwa kehadiran Program Studi Magister Ilmu Akuntansi di Unilak diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan dan akuntansi di berbagai sektor. “Kami berkomitmen untuk menyediakan pendidikan yang unggul dan relevan dengan kebutuhan industri, serta membekali mahasiswa dengan kemampuan analitis dan teknis yang kuat,” tambahnya.
Kepala Bank Indonesia Provinsi Riau, Panji Achmad, dalam sambutannya, menyatakan dukungannya terhadap peluncuran prodi baru ini dan menekankan pentingnya sinergi antara dunia pendidikan dan industri keuangan. “Kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan sumber daya manusia yang unggul dan siap menghadapi tantangan ekonomi di masa depan,” ujarnya.
Acara peluncuran Prodi Magister Ilmu Akuntansi dan seminar nasional ini menandai langkah maju bagi Unilak dalam upaya meningkatkan kontribusinya terhadap pengembangan pendidikan tinggi di bidang akuntansi. Diharapkan, kehadiran program studi baru ini akan memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi regional dan nasional melalui peningkatan kualitas literasi keuangan dan pengawasan terintegrasi.
Dengan terlaksananya acara ini, Universitas Lancang Kuning terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan pendidikan dan perekonomian Indonesia.