PT EDI Bentuk Tim Satgas Penyebaran Covid-19 di Wilayah Kerjanya

KUNTODARUSSALAM – Dalam upaya penanganan penyebaran Virus Corona atau Covid-19 PT Ekadura Indonesia (EDI) yang beroperasi di Kecamatan Kunto Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), membentuk Satgas penanggulangan penyebaran Virus Corona.

Tim Satgas yang telah dibentuk PT EDI tersebut dimana selaku Ketua, Arisman Siregar, dengan melibatkan anggota Antonius Z (SHE PT. EDI), Pryma Sogearto (Dokter Klinik), Ginanjar Maolid (Asst. Edukasi) dan Topan (Tim TKTD PT. EDI).

Ariasman Siregar yang juga Administrator PT EDI itu, Kamis (26/3/2020) mengatakan, untuk menghindari masuknya penyeberan Covid-19 ke wilayah perusahaan, PT EDI langsung mengambil langkah prefentif dengan mengeluarkan kebijakan mengantisipatif-Inovarif dalam penanganan penyebaran virus corona.

“Satgas yang dibentuk, sudah bergerak cepat mengadakan sosialisasi antsipasi Covid-19 ke karyawan saat apel pagi sebelum bekerja. Bahkan kini sudah menerapkan Sosial Distancing dengan berikan jarak antara karyawan satu sama lain, kemudian sosialisasi di paguyuban tempat tinggal karyawan, tempat Ibadah serta sekolah,” tuturnya.

Setelah sosialisasi, kata Arisman, Satgas penanggulangan penyebaran Covid-19 PT EDI juga jalankan sejumlah program seperti sweeping tamu dan keluarga karyawan yang baru masuk ke Emplasment/Afdeling PT EDI dengan mengukur suhu tubuh, penundaan dan pembatalan cuti karyawan yang menuju daerah pandemik.

Selain itu, pihak perusahaan membuat tempat cuci tangan sederhana, penyemprotan disinfektan di setiap rumah dan fasilitas umum seperti kantor, Tempat Pengasuhan Anak, tempat Ibadah, termasuk di sekolah juga dilakukan sebagai langkah serius PT EDI dalam menangkal penyebaran virus Corona dilingkungannya.

“Guru-guru di perusahaan juga ikut terlibat penangulangan penyebaran virus Corona, dengan berkeliling emplasment/paguyuban untuk memastikan bahwa anak-anak sekolah selalu berada di rumah dan melakukan social distancing,” jelasnya.

Ditempat terpisah, CDO PT EDI, Dede Putra Kurniawan menjelaskan, kini semua tamu yang masuk ke PT EDI juga tidak luput dari pemeriksaan suhu tubuh sebelum bertemu dengan management PT EDI.

Seperti yang diberlakukan kepada Dandim 0313/KPR Letkol Aidil Amin, dirinya merasa senang dan tidak keberatan saat prosedur yang dijalankan oleh PT EDI mengantisipasi penyebaran virus Corona diberlakukan. Selain diukur suhunya, tamu-tamu juga dicatat dalam buku tamu.

Hal inovatif juga dilakukan tim Satgas PT EDI, pembuatan Bio Security dipasang di sejumlah tiitik seperti pos security Sei Manding yang ada mess tamu, perumahan staff dan karyawan teknik dan admin, kantor teknik dan gudang Central PT EDI, pos security pabrik dan kantor besar PT EDI juga tak luput dari pemasangan alat itu.

“Cara kerja alat itu dengan menyemprotkan secara otomatis cairan yang berisi disinfektan ke mobil atau baju tamu yang kan berkunjung ke perusahaan,” papar Dede.