PASIRPENGARAIAN – Bupati Rokan Hulu, H. Sukiman memberikan bantuan kepada korban angin puting beliung yang terjadi pada Minggu (09/09/2019) di pawan, Senin (40/09/2019) 15.00 Wib
Hujan deras yang disertai angin kencang mengakibatkan pohon jenis mangga tumbang dan menimpa rumah milik Suparman pada Minggu malam (08/09/2019) pukul 18.30 Wib lalu di Pawan Hulu 01 Desa Rambah Tengah Hulu, Kecamatan Rambah, Rokan Hulu.
Menurut suparman sang pemilik rumah sedang berada dibelakang rumah saat kejadian angin kencang dan pohon jenis manggga menghantam rumah mereka.
“saya kebetulan dibelakang rumah saya, tepatnya dirumah saudara saya yang terletak bersebelahan dengan dapur rumah saya” jelas Suparman.
Tutur hadir dalam acara Ketua PKK sekaligus ketu PMI kabupaten Rokan Hulu, Hj. Peni Herawati, camat Rambah Fata Nalya, Kepala BPBD, Dinas Sosial, kades, serta masyarakat Pawan yang hendak berjumpa langsung dengan orang nomor satu di kabupaten Rokan Hulu itu.
Sukiman dalam kata sambutannya menyebutkan turut bersedih dengan apa yang menimpa keluarga Suparman.
“Yang namanya musibah datangnya tidak dapat diduga, Alhamdulillah Rokan Hulu masih diberikan kesehatan. Tidak seperti kabupaten-kabupaten lain yang sering sekali terjadi bencana” jelas Sukiman.
Didalam perhelatan itu, Sukiman memberikan santunan berupa Mie instan, minyak goreng, sarbet, paket sendal, selimut, sabun mandi,4 makanan, pakaian sekolah,20 kg beras, dan berupa uang sebesar Rp 5.0000.000,00 jutaa rupiah dari PMI, Rp.8.385.000,00 dari pemda. Sehingga ditotalkan menjadi Rp.13.385.000,00
“Semoga rokan hulu menjadi negeri yang damai, aman dan Semoga pak suparman semoga pulih kembali dari sakitnya yang baru saja tabrakan beberapa bulan yang lalu” jelas Sukiman
Ditempat yang sama kepala desa Pawan, Addis mengharapkan korban angin kencang agar dapat bersabar mengingat ini adalah ujian dari Allah SWT.
Suparman (40) adalah korban dari ganasnya angin puting beliung waktu itu merasa berterima kasih dengan pemberian pemerintah kepadanya. Suparman berpendapat bahwa apa yang pemerintah lakukan saat ini adalah bentuk keperdulian kepada masyarakat.
“ bersyukur sekali, rencananya uang yang ada untuk merehap ulang rumah yang rusak” jelas Suparman kepada Riausmart.com
Suparman juga menjelaskan bahwa selama rumahnya rusak, mereke sekeluarga tinggal didapur yang juga dalam keadaan bocor. Apabila hujan datang, maka keluarga yang beranggotakan 6 orng tersebut akan kedinginan.
“ iya, anak saya ada 4 orang. Dan kami semua tidur di dapur itu bersama-sama” tutup Suparman. (Dan)
