PASIRPENGARAIAN – Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) tahun 2019 ini akan menanam padi gogo seluas 4.750 hektar (Ha) yang tersebar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Rohul.
“ Penanaman padi gogo oleh petani, dilakukan pada musim tanam Agustus-September mendatang. Dimana petani melalui kelompok tani akan mendapatkan bantuan bibit Padi gogo yang akan didistribusikan oleh PT Pertani,” tutur Kepala Dinas TPH Rohul, Mubrizal SP MM kepada, Rabu (19/6/2019) siang.
Mubrizal menjelaskan, tahun 2019 ini Dinas TPH Rohul mendapat alokasi kegiatan dana APBN Tugas Pembantuan Kementerian Pertanian Republik Indonesia untuk kegiatan pengembangan luas tanam padi gogo seluas 4750 hektar. Menurutnya, pemerintah Pusat membantu bantuan bibit padi Gogo kepada petani melalui kelompok tani.
“ Saat ini dalam proses penentuan calon petani dan lokasi di desa yang berminat untuk penanaman padi gogo di Rohul. Memang sekarang ini belum ada lahan abadi atau lahan kering untuk khusus tanaman Padi gogo. Tapi bibit Padi gogo tanam di Areal areal lahan pembukaan lahan untuk tanaman perkebunan, diantara tanaman keras lainnya seperti di antara tanaman sawit dan tanaman karet yang masih berumur 0 sampai 3 tahun,” paparnya.
Lanjutnya, Mubrizal berharap kepada seluruh masyarakat atau petani di Kabupaten Rohul yang berminat untuk menanam padi gogo tahun ini, agar dapat menghubungi petugas Dinas TPH tingkat kecamatan di lapangan melalui Balai Penyuluhan Pertanian setempat.
Tambah Mubrizal, bantuan bibit Padi Gogo yang diberikan gratis kepada petani, disalurkan melalui kelompok tani (Koptan). Jika ada masyarakat atau petani yang menginginkan bantuan bibit Padi gogo, tapi belum masuk kelompok agar bisa mendaftar pada Koptan terdekat yang ada di desanya.
“ Dinas TPH Rohul hanya sebagai pendamping dalam program kegiatan pengembangan tanaman padi gogo. Pemerintah pusat hanya membantu benih bibit Padi Gogo yang nantinya didistribusikan oleh PT Pertani,” ujarnya.
Dengan harapan, menjelang musim tanam Padi Gogo, PT Pertani telah mendistribusikan bantuan benih Padi Gogo sesuai dengan rencana defenitif kebutuhan kelompok yang telah disusun kelompok tani yang diusulkan Dinas TPH Rohul.
Dia mengingatkan petani dalam penanaman padi gogo sesuai jadwal tanam yang ditetapkan pemerintah daerah, sehingga hasil produksinya sesuai dengan target yang dinginkan.
“ Kita berharap petani lebih giat, karena bantuan bibit tanaman padi gogo di Rohul termasuk terluas dibandingkan dengan luas padi sawah yang ada. Dalam artian, produksi padi gogo memberikan kontribusi yang besar dalam memenuhi kebutuhan beras lokal. Kendati, kita masih mengalami kekurangan beras,” ungkapnya.
Kadis TPH Rohul menghimbau kepada petani, disamping mereka mengelola lahan perkebunan, agar dapat memamfaatkan lahan tersebut untuk pengolahan tanaman pangan, baik padi gogo yang berada di lahan kering termasuk palawija lainnya.