PASIRPENGARAIAN – Operasi Zebra Muara Takus 2019 Kabupaten Rokan Hulu sudah mengeluarkan 419 surat Tilang.
Adapun Operasi Zebra ini telah dilaksanakan dari 23/10/2019 hingga 05/11/2019 nanti.
Menurut Pengakuan IPTU Rudi Sudaryono SIK, Selaku Kanit Regident Satlantas Polres Rohul menyampaikan bahwa tindakan operasi zebra ini merupakan salah satu langkah dalam penertiban berlalulintas di Kabupaten Rokan Hulu.
“Kegiatan ini adalah tindakan hukum, yang mana kami akan memberikan tilang dan teguran kepada pelanggar lalu lintas” Jelas Rudi
Menurut pengakuan Satlantas Rohul, AKP Irnanda Oktora melalui Kanit Satlantas Rohul menyampaikan bahwa terdapat 8 Pelanggaran lalulintas yang akan ditindak lanjuti, salah satunya tidak menggunakan helm SNI, berboncengan lebih dari 1, melawan arus, melebihi kecepatan maksimun perkotaan dan lainnya.
Menurut pengakuan Rudi, hingga pertanggal 03/11/2019, terdapat 419 tilang yang dikeluarkan.
“Hingga saat ini terdapat 419 tilang yang diberikan. diperkiran dalam satu hari itu kami menemukan sekitar 50 sampai 60 pelanggar berlalulintas. dan itu belum termasuk hari ini” jelas Rudi saat ditemui sedang giat Operasi Zebra di Depan Islamic Center Pasir Pengaraian. Minggu (03/11/2019).
Dari banyaknya kasus penilangan, Rudi mengatakan pelanggar berlalulintas pada Operasi Zebra ini paling banyak adalah pengendara yang tidak menggunakan helm, surat-surat tidak lengkap, dan melawan arus.
“Dari banyaknya kasus, yang paling banyak itu adalah melawan arus, sehingga kita harus tertibkan. kita juga melihat rakayasa jalan-jalan dan taman-taman kita ini banyak yang keliru saya rasa. mungkin tidak ada kajian-kajian terlebih dahulu, sehingga masyarakat yang lewat dipersimpangan daripada mutar jauh-jauh makanya melawan arus” jelas Rudi panjang lebar.
Dalam pengakuannya Rudi berharap dengan adanya operasi zebra tersebut masyarakat lebih tertib dalam berlalulintas.
