PASIRPENGARAIAN – Hari ini, Rabu (18/12/2019), 39 nama bakal calon yang akan menduduki Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (eselon 2) Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu menjalani test uji kompetensi bidang di Sapadia Hotel dimulai pukul 08.00 WIB.
Sekda Rohul sekaligus Ketua tim seleksi mengatakan terdapat 8 OPD Eselon 2 yang masih kosong dan akan segera diisi melalui mekanisme assessment.
Adapun 8 OPD tersebut yaitu :
1. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan
2. Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip
3. Kepala Dinas Perencanaan Pembangunan Daerah
4. Kepala Dinas Lingkungan Hidup
5. Asisten Administrasi Umum
6. Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan
7. Kepala Dinas Koperasi, Transmigrasi dan Tenaga Kerja
8. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan.
Abdul Haris M.Si., lebih lanjut menjelaskan jumlah peminat yang mendaftar sebanyak 43 orang. Mereka telah melengkapi dan serius mengantarkan berkas permohonan mulai Oktober lalu. Namun dari test uji kompetensi managerial, hanya 39 orang yang dinyatakan cakap dan lulus serta melanjutkan mengikuti assesment melangkah ke tahap selanjutnya, yaitu pembuatan makalah, presentasi dan wawancara.
“Hari ini memasuki tahap penulisan makalah, setiap bakal calon nantinya membuat makalah selanjutnya dipresentasikan di depan 5 orang tim seleksi yang sudah mendapat SK dari Bupati sebagai Pansel pemilihan pejabat pratama Rohul. Dari hasil presentasi, kita akan mengetahui kemampuan masing-masing peserta dan sejauh mana mereka menguasai bidang tugas dinas yang diminati,” jelas Abdul Haris.
Kegiatan uji kompetensi ini berlangsung selama 2 hari, mulai hari ini dan berakhir pada Jum’at
“Untuk dapat memimpin dengan baik, diperlukan pengetahuan yang luas terhadap OPD terkait, serta memberikan solusi dalam permasalahan yang terjadi di OPD tersebut, selain menguasai permasalahan dan pengetahuan yang luas, setiap bakal calon pimpinan eselon 2 diharuskan juga memiliki Inovasi yang bisa dikembangkan, sehingga dapat memajukan OPD tersebut untuk menjadi lebih baik,” jelasnya
“kita berharap nantinya menemukan pejabat-pejabat berkualitas yang mampu menjawab tantangan-tantangan dan mampu memberi solusi sehingga dengan ditopang oleh aparatur yang kuat, Rokan Hulu lebih maju dan sejahtera,”Tutup Haris
Ditempat yang sama, Rektor Universitas Pasir Pengaraian (UPP) Dr. Adolf Bastian, M.Pd., dipercaya menjadi salah satu team assessment mengatakan “assessment adalah suatu proses untuk mengetahui kemampuan seseorang, terhadap suatu kompetensi tertentu berdasarkan suatu rangkaian test tertulis dan lisan untuk mendapat gambaran terhadap kecakapan individu,”
Hasil assessment ini akan membantu Bupati dalam memutuskan atau menempatkan individu pada jabatan tertentu berdasarkan pendekatan ilmiah.
“Jadi kalau selama ini ada yang berpendapat bahwa assessment hanya kegiatan yang tidak penting atau akal-akalan, karena pejabat yang dipilih pastilah orang dekat bupati akan terbantahkan, karena hasil assessment murni dari hasil kemampuan individu dan team pansel bekerja secara profesional dan independen,”Jelasnya
Sedangkan April Liyadi, SE, M.Si., merupakan salah satu peserta test seleksi berharap dapat lolos dan berkecimpuh sebagai Kepala Dinas Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Rokan Hulu.
“Kebetulan dari awalnya saya memang berkecimpuh dibidang itu, jadi, sedikit banyaknya saya paham,” jelasnya.
