Embung Afdeling Nengsi PT Ekadura Indonesia Memakan Korban

PASIRPENGARAIAN – Embung Afdeling Nengsi PT Ekadura Indonesia yang terletak di Desa Kota Intan Kecamatan Kunto Darussalam Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) menelan korban.
Tepat Sabtu (11/10/2020) sekitar pukul 12.00 WIB, diterima informasi dari security PT Ekadura indonesia bahwa ada anak-anak tenggelam saat mandi di Embung Afdeling Nengsi.
“Mendengar laporan tersebut, Personil Polsek Kunto Darussalam  yang dipimpin oleh Kapolsek Kunto Darussalam AKP Sihol Sitinjak, SH bersama 5 personilpun mendatangi TKP,” ungkap Kapolres Rokan Hulu, AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat SIK melalui Paur Humas Ipda Totok Nurdianto, SH, Minggu (11/10/2020).
Diceritakan Paur Humas kepada awak media, peristiwa tenggelamnya bocah malang tersebut berawal pada Sabtu,10 Oktober 2020 sekira pukul 11.00 WIB, korban, (Zelvan Zebua) yang berusia 8 tahun mandi bersama temannya di Embung Afdeling Nengsi PT. Ekadura Indonesia.
Kemudian korban bersama teman-temannya tengelam di Embung tersebut, melihat temannya tenggelam, salah seorang dari mereka yang masih ditepi Embung berlari meminta tolong kepada Andre (Mandor) yang pada saat itu tidak jauh dari TKP.
Andrepun mendatangi TKP dan masuk ke dalam Embung lalu menarik dua dari tiga anak yang tenggelam.
“Karena satu anak belum ditemukan, Andre mencoba memanggil warga sekitar untuk meminta bantuan, dan korban akhirnya baru ditemukan sekira pukul 12.30 WIB,” jelas Paur Humas mencoba menjelaskan.
Setelah ditemukan, warga segera membawa tubuh mungil bocah malang  tersebut ke Polibun PT Ekadura Indonesia, Namun saat diperiksa dokter, korban dinyatakan telah meninggal dunia.
“Selanjutnya korban dibawa ke rumah duka di Perumahan Afdeling Nengsi PT. Ekadura Indonesia Desa Kota Intan Kec. Kunto Darussalam untuk dikebumikan,” tutup Paur.