Kegiatan yang dipusatkan di Hotel Gelora Bakti tersebut diikuti oleh 160 pendidik, dimana 80 diantaranya merupakan guru pada satuan pendidikan Taman Kanak-Kanak (TK) dan 80 lainnya adalah guru Kelompok Bermain (KB).
Dengan menghadirkan praktisi PAUD Nasional, Drs Sinung Widodo sebagai Narasumber, kegiatan sosialisasi dibuka secara langsung oleh Kepala Disdikpora Rohul, Margono S.Sos M.Si.
Diakui Kadis Margono, sosialisasi ini juga merupakan upaya pemerintah Kabupaten Rokan Hulu dalam memberikan penguatan kualitas layanan kepada satuan PAUD se Kabupaten Rokan Hulu guna pencegahan dan penanganan stunting di Negeri Seribu Suluk.
“Sehingga dengan meningkatkan kesehatan yang membudidayakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau PHBS, maka akan menciptakan generasi penerus bangsa yang bermutu dan berprestasi,” kata Margono.
Pelatihan atau sosialisasi ini disampaikan Kadis Margono sangat diperlukan oleh pendidik pada satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), mengingat pentingnya menambah pengetahuan bagi para pendidik dalam mendampingi peserta didik selama masa emasnya atau golden Age.
“Sangat penting, sehingga dengan adanya pelatihan ini diharapkan para guru PAUD se Kabupaten Rokan Hulu dapat mengimplementasikan UKS ini di masing-masing sekolahnya,” tambah Kadis, Margono.
Sementara itu, Kepala Bidang PAUD dan Dikmas, Komar Zaman S.Pd MMA, menjelaskan ada 3 Fungsi Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang dapat diterapkan peserta didik, yakni sebagai pendidikan Kesehatan, pelayanan Kesehatan dan pembinaan lingkungan sekolah yang sehat.
“Sehingga selain sebagai tempat pendidikan dan pelayanan kesehatan, UKS ini juga berfungsi sebagai wadah untuk memantau pertumbuhan dan status gizi anak didik,” katanya.